Overview
Non-Farm Payroll adalah data yang melaporkan jumlah upah yang dibayarkan kepada tenaga kerja AS, diluar :
- Pegawai Pemerintah
- Pegawai dalam setiap Rumah Tangga
- Pegawai yang bekerja pada organisasi LSM atau non profit/nirlaba.
- Pekerja/Buruh Tani.
Laporan yang direlease berupa perbandingan antara upah mingguan yang dibayarkan kepada komponen Non-Farm Payroll dengan Total Upah yang dibayarkan kepada semua Pekerja.
Non-Farm Payroll adalah data yang melaporkan jumlah upah yang dibayarkan kepada tenaga kerja AS, diluar :
- Pegawai Pemerintah
- Pegawai dalam setiap Rumah Tangga
- Pegawai yang bekerja pada organisasi LSM atau non profit/nirlaba.
- Pekerja/Buruh Tani.
Laporan yang direlease berupa perbandingan antara upah mingguan yang dibayarkan kepada komponen Non-Farm Payroll dengan Total Upah yang dibayarkan kepada semua Pekerja.
Survey membuktikan bahwa jumlah upah yang dibayarkan ke dalam komponen
Non-Farm Payroll "menyumbang" kira-kira 80% Gross Domestic Product
Amerika Serikat (AS). Laporan Non-Farm Payroll berguna bagi pemerintah
AS untuk membuat kebijakan ekonomi pemerintahan dan juga dapat
memprediksi aktivitas ekonomi dimasa mendatang.
Published By
Laporan ini dibuat oleh Lembaga BPS AS yang bernama U.S. Bureau of Labor Statistics. Laporan ini dibuat satu bulan sekali, pada hari Jumat, minggu pertama (awal bulan) pada pukul 19.30 WIB.
Published By
Laporan ini dibuat oleh Lembaga BPS AS yang bernama U.S. Bureau of Labor Statistics. Laporan ini dibuat satu bulan sekali, pada hari Jumat, minggu pertama (awal bulan) pada pukul 19.30 WIB.
Consist Of
Data-data yang diperlukan untuk membuat sebuah laporan Non Farm Payroll adalah sbb :
Status Usia Kerja :
I Penduduk Usia Produktif/Kerja selama 2 periode.
I.1 Bekerja
I.2 Belum Bekerja
II Penduduk Bukan Usia Kerja
Persentase Penduduk yang Belum Bekerja :
III Persentase Komposisi Penduduk yang Belum Bekerja
III.1 Pria Dewasa
III.2 Wanita Dewasa
III.3 Remaja
III.4 Kulit Putih
III.5 Kulit Hitam (Afrika-Amerika)
III.6 Penduduk Hispanik dan Latin.
Perincian Penduduk yang Bekerja :
IV Komposisi Penduduk yang Bekerja yang termasuk komponen Non Farm Payroll
IV.1 Sektor Produksi Barang
IV.1.1 Konstruksi
IV.1.2 Pabrik
IV.2 Sektor Penyedia Jasa
IV.2.1 Perdagangan Ritel
2 Jasa Profesional dan Bisnis
3.Jasa Kesehatan dan Pendidikan
4.Rumah Sakit dan jasa lainnya.
IV.3 Pemerintah
Jam Kerja :
V Total jam kerja
VI Industri
VII Lembur
Jumlah Upah yang dibayarkan :
- Rata-rata upah per jam (Total)
- Rata-rata upah mingguan (Total)
Importance
Indikator Non Farm Payroll termasuk dalam kategori Indikator Grade A,
karena saat sebelum dan sesudah data ini dilaporkan dapat menimbulkan
suatu kejutan besar terhadap mata uang USD.
BelajarForex Says
Indikator ini cukup penting untuk diperhatikan saat memulai Investasi
Forex. Banyak para Trader menanti Data ini diumumkan setiap awal bulan.
Tidak jarang, banyak juga yang membuat aksi Taking Profit saat berita
Non Farm Payroll direlease.
Jika Non Farm Payroll mengalami kenaikan, maka USD akan menguat, karena dengan meningkatnya jumlah yang dibayarkan kepada para pekerja, mencerminkan jumlah lapangan kerja yang tersedia bagi penduduk. Dengan naiknya jumlah lapangan kerja yang tersedia, maka akan membuat stabilnya perekonomian di negara tersebut. Stabilnya perekonomian akan membuat nilai mata uang negara yang bersangkutan akan naik. Dengan demikian, jika Non Farm naik, maka USD akan naik.
Jika Non Farm Payroll mengalami kenaikan, maka USD akan menguat, karena dengan meningkatnya jumlah yang dibayarkan kepada para pekerja, mencerminkan jumlah lapangan kerja yang tersedia bagi penduduk. Dengan naiknya jumlah lapangan kerja yang tersedia, maka akan membuat stabilnya perekonomian di negara tersebut. Stabilnya perekonomian akan membuat nilai mata uang negara yang bersangkutan akan naik. Dengan demikian, jika Non Farm naik, maka USD akan naik.
Disadur dari:belajarforex.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar